Embun
Kini aku mencarimu kembali
Betapa embun yang sangat ku tunggu
Dingin menyelimuti hati..
Panas memeluk jiwa..
Mendambamu sungguh adalah sebuah ujian
Embun
Aku bertanya pada rerumputan..
Bertanya kau ada dimana ?
Rerumput hanya bergoyang
Seolah rerumput hanya menertawakan sepiku
Aku bertanya pada batu,
Batu hanya diam
Seolah dia tak mau mendengarkan ku
Embun
Embun
Embun
Aku memejamkan mataku
Membayangkan kau ada didekatku
Mataku terpejam untuk waktu yang cukup lama
Tanpa ku sadari aku menua ..
Ketika aku terbangun, aku membuka mataku
Aku melihat sosok embun yang ku damba
Dan untuk meyakinkan itu
Aku berjalan kearah sosok itu
Ternyata itu memang embunku
Embunku tetap muda
Tetapi mengapa embun tak melihatku ?
Apa embun menjadi buta ?
Kini aku tepat berdiri dihadapan embun
Embun memang tak melihat rupaku
Aku menyentuh pipinya
Tapi, tak terasa apa-apa
Ada apa dengan embun ?
Aku begitu tersiksa
Aku begitu sakit
Hingga aku sadar ..
Ternyata aku telah MATI
Aku MATI untuk menunggu embunku

Komentar

Postingan Populer